Dan pada dasar nya para petani di indonesia hendaklah sadar bahwa pertanian dengan sistem organik itu lebih aman dan ramah lingkungan, bahkan mencakup untuk kesehatan pada tubuh manusia saat mengkonsumsi dari hasil-hasil sayuran tersebut.
Sebenar nya pertanian organik dengan pertanian konvensional itu sama cara kerja nya, Hanya berbeda pada pemakaian pupuk nya saja yang berbeda, Kalau pertanian organik itu ia memakai pupuk dan bahan-bahan alami saja untuk memupuk nya, Sedangkan dengan cara konvensional itu ia menggunakan pupuk-pupuk yang berbahan dari kimia.
Itulah perbedaan nya cara tani organik dan konvensional. Untuk lebih detail lagi ada perbedaan ekosistem nya yaitu:
1. Prioritas nya, Kalau pertanian organik lebih cenderung memilih untuk keseimbangan pupuk yang di kandung pada tanaman dan lahan itu lebih ke arah untuk non kimia, atau di bilang aman dari pestisida dan pupuk kimia, Sedang kan konvensional itu ia lebih mengutamakan keunggulan hasil yang bagus dan cantik saja, maka lebih cenderung untuk memakai pestisida dan pupuk kimia.
2. Sifat, Untuk sifat pertanian organik yaitu memilih untuk selalu menjaga keharmonisan dan kualitas untuk kandungan tanaman lebih aman untuk di konsumsi, Sedangkan konvensional ia lebih egois dalam untuk mengandalkan kimia saja untuk hasil yang baik.
3. Dampak nya, Pertanian organik lebih aman, karena lebih memilih untuk menjaga dan memakai pupuk kompos untuk kestabilan kadar tanah. Untuk konvensional sudah jelas mencemarkan kan udara buruk karena ia di utamakan memakai kimia untuk perawatan maupun pemupukkan nya.
4. Untuk kesehatan nya, Sudah tentu produk pertanian organik lebih cenderung sehat untuk di konsumsi, sedangkan konvensional mengandung zat-zat yang merugikan bagi tubuh.
Berikut di atas adalah sekilas tentang kelebihan pertanian organik di bandingkan dengan konvensional, semoga bermanfaat .
Kelebihan Pertanian Organik Dibandingkan Pertanian Konvensional Yang Terbaik Bulan Ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar